Kuliner

-91- Resep Es Pisang Ijo

Tuesday, December 04, 2012


Bismillahirrohmanirrohim,

Es Pisang Ijo adalah salah satu kuliner khas Sulawesi Selatan, karena dahulunya Sulawesi Tenggara (tempat asal Kak) juga merupakan bagian dari Sulsel, maka tidak heran banyak kuliner yang sama diantara keduanya.

Saya agak rancu menyebut ini jenis minuman atau makanan. Mau dibilang minuman, tapi mengenyangkan sekali di perut. Mau dibilang makanan, namanya saja Es Pisang Ijo. Tapi, ya sudahlah, kita sebut saja  minuman ya. Sesuai namanya, Es Pisang Ijo.

Minuman ini termasuk favorit Kak, saya mempelajari resepnya dari adik perempuannya yang begitu cekatan membuat ini, terutama membuat gulungan pisang ijonya menjadi cantik dan rapi. Tetapi, karena tidak setiap hari bertemu dengan sang adik, saya juga mempelajari ini dari Kak. 


Di kediaman keluarga Kak, Es Pisang Ijo ini adalah menu wajib untuk berbuka, pisang ijo selalu dihidangkan di atas meja sambil menunggu adzan berkumandang. Dan menu ini, disajikan tiap hari,  selama satu bulan penuh, tanpa jeda. Sengaja saya bold, mengingat waktu itu, saya sempat  shock culture karena harus bertemu Es Pisang Ijo dan lauk ikan setiap hari. Bahkan saya sampai harus diam-diam menyeduh mie gelas kala itu, saking bosannya, hehe.

Meski pada awalnya agak kurang cocok di lidah saya, sebab saya kurang begitu suka makan kue dan macam-macam bubur atau kolak. Es Pisang Ijo ini menjadi resep pertama yang saya pelajari setelah saya menikah. 

Tetapi terkadang saya lupa caranya (ingatan saya tentang masakan  yang jarang dibuat agak kacau) dan masih saja selalu ada yang kurang dengan hasil buatan saya. Hasil yang inipun sebenarnya saya agak 'kepedean' saja untuk men-sharenya. Rasanya memang enak, tapi warna hijaunya terlihat pucat dan tidak cantik, kulit bungkusannya juga masih berantakan.

Pewarna dari daun pandan. Padahal aslinya, hijaunya bagus kan ya?

 Bahan yang harus disiapkan:
1. 1 sisir pisang raja yang sudah tua (rebus bersama kulit)
2. 1 butir kelapa tua yang sudah di parut
3. 8 lembar daun pandan
4. 1/2 kg tepung terigu
5. 1/4 kg gula pasir
6. 1 sdm mentega
7. 1/4 kg kacang tanah (sangrai kemudian di blender kasar)
8. Sirup DHT pisang ambon
9. Susu kental manis

Adonan ini, terdiri dari dua langkah pembuatan. Membuat saus pisang ijonya kemudian membuat kulit pisang ijo.
Cara membuat saus pisang ijo:
  1. Peras santan sebanyak tiga kali. Setiap memeras, airnya kurang lebih 1 gayung masak (kira-kira 1 liter kurang sedikitlah). Pisahkan air perasan pertama dari air perasan kedua dan ketiga.
  2. Masak air perasan santan kedua dan ketiga bersama 3 lembar daun pandan. Sementara itu, campurkan 1/4 kg tepung terigu bersama air perasan santan yang pertama, aduk merata dan saring. 
  3. Setelah mendidih, masukkan campuran air perasan santan pertama dan tepung yang telah disaring, tambahkan 1/4 kg gula putih, aduk terus sampai mendidh dan angkat. 
Cara membuat kulit pisang ijo:
  1. Blender 5 lembar daun pandan, campur dengan air kurang lebih setengah gelas, ambil sarinya, pisahkan. 
  2. Siapkan wadah. Masukkan 1/4 kg tepung terigu, 1/2 sdm mentega, 1 ons gula putih, dua gelas air. Aduk menggunakan mixer (saya menggunakan pengaduk manual) sampai adonan menjadi kalis/tidak lengket.  
  3. Siapkan pan di atas kompor, tuang adonan tipis-tipis, dan tunggu hingga matang

adonan kulitnya dibuat seperti ini
  • Siapkan plastik segi empat. Balik pan secara perlahan ke atas plastik, kemudian letakkan pisang hasil rebusan di atasnya. Gulung hingga menutupi seluruh permukaan pisang. Kunci bagian ujung plastik seperti saat menggulung permen kemudian rapikan. Setelah itu, buka bungkusan plastik , jadilah adonan pisang hijaunya. (saya lupa memotret bagian cara menggulung ini, saking konsentrasinya menggulung).


Setelah semua pisang telah terbungkus, saatnya penyajian, :)

  • Siapkan mangkuk,  letakkan pisang (bisa dibelah-belah atau utuh saja), tuangkah kuahnya.
  • Untuk topping, taburkan kacang tanah sangrai, sirup DHT pisang ambon dan susu kental manis. Tambahkan es jika ingin lebih segar, atau di nikmati hangat-hangat juga enak.


Selamat mencoba & semoga resepnya bermanfaat, :).


You Might Also Like

Terimakasih telah membaca dan meninggalkan jejak komentar sebagai wujud apresiasi. ^_^ Semoga postingan ini dapat memberi manfaat dan mohon maaf komentar berupa spam atau link hidup akan dihapus. Terima kasih.



2 komentar

  1. kayaknya enak.

    dulu aku ngirain pisangnya beneran ijo, ternyata dibungkus adonan ijo yak?

    ReplyDelete
  2. @Millati Indah Cobain lah, kalau pake resep ini rasanya lebih enak dibanding beli di abang-abang yang biasanya pake pewarna buatan -pede banget promonya, :)-.

    Iya Mil, dibungkus adonan hijau. Belum pernah coba ya?

    ReplyDelete